Sabtu, 21 Juli 2012

KEISTIMEWAAN SHOLAT TARAWIH

Assalammulakaikum ...
Salam Pramuka....

sahabat pramuka puji syukur kita haturkan kepada Allah swt dimana pada detik kali ini kita masih diberikann kesempatan bagi kita untuk merayakan bulalan nan penuh dengan barokah ini . ramadan adalah bulan yang istimewa bagi kaum muslim dimana pada bulan ini setiap kali kita ibadah akan dilipat gandakan oleh allah , tidah hanya itu saking istimewahnya bulan puasa tidurnya orang yang sedang berpuasa juga dapat percikan pahala . hemmmm bagaimana bulan romadhan penuh dengan bonus dari ALLAH heheheh .

 di bulan rhomadhan ini banyak sekali ibadah - ibadah yang dikerjakan oleh kaum muslim baik yang berada di kota maupun di desan . salah satu ibadah yang sangat populer di bulan puasa dan bukan lagi popoler namun ibadah yang satu ini sudah menjadi salah satu ibadah pokok dalam setiap bulan rhomadhan ,lahhh salah satu ibadah yang tak asing lagi yaitu sholat TARAWIH ,pastinya sudah tahu apa itu taraweh. gag usah di jelaskan kan udah pada tahu heheheheheheh

diriwayatkan oleh

Malam ke 01 : Siapa yang shalat Tarawih pada malam pertama dihapus dosa seorang Mu’min seperti ketika ia di lahirkan. Malam ke 02 : Shalat Tarawih pada malam kedua di ampuni dosa dirinya dan kedua orang tuanya, jika keduanya Mu’min. Malam ke 03 : Malaikat berseru dari ‘Arsy ” Telah diangkat amal dan dosanya yang telah lalu dan di ampuni oleh Allah SWT. Malam ke 04 : Baginya mendapat pahala, seperti pahala membaca Kitab Taurat, Zabur, Injil dan AlQur-an. Malam ke 05 : Allah SWT memberinya pahala seperti pahala Sholat di Masjidil Haram, Masjid Madinah dan Masjid Aqsho. Malam ke 06 : Allah SWT memberinya pahala Thawaf di Baitul Makmur dan di mintakan ampun baginya oleh setiap batu benda. Malam ke 07 : Seumpama pahala yang di peroleh nabi Musa A.S dan penolong dari kejahatan Fir’aun dan Hamman. Malam ke 08 : Allah SWT memberikannya pahala seperti pahala apa yang diberikan kepada Nabi Ibrohim AS. Malam ke 09 : Seumpama pahala Ibadah nabi Muhammad SAW. Malam ke 10 : Allah SWT memberinya Rizki dan kebaikan di dunia dan akhirat. Malam ke 11 : Apabila Ia meninggal dunia, seperti dilahirkan dari Ibunya. Malam ke 12 : Ia datang pada hari kiamat kelak dengan wajah berseri-seri seperti bulan purnama. Malam ke 13 : Ia datang pada hari kiamat, selamat dari kejahatan (kejelekan). Malam ke 14 : Malaikat pada menyaksikan bahwa sesungguhnya orang tersebut telah Sholat Tarawih maka pada hari kiamat kelak Allah SWT tidak akan menghisabnya. Malam ke 15 : Para malaikat bersholawat kepadanya dan menjaga di ‘Arsy dan kursi. Malam ke 16 : Allah SWT mencatat baginya akan di bebaskan dari api neraka dan masuk surga. Malam ke 17 : Diberikannya pahala seperti pahala para nabi. Malam ke 18 : Satu Malaikat berseru : ” Hai Hamba Allah bahwasanya Allah SWT telah meridhoi kamu dan ke dua orang tuamu. Malam ke 19 : Allah SWT akan mengangkat ke surga firdaus. malam ke 20 : Allah SWT memberikan pahala para Syuhada dan orang-orang Sholeh. Malam ke 21 : Allah SWT membuatkan baginya sebuah istana di surga dari cahaya. Malam ke 22 : Pada hari kiamat nanti, selamat dari kesulitan dan kesusahan. Malam ke 23 : Allah SWT membangunkan baginya sebuah kota di surga. Malam ke 24 : Dua puluh empat (24) permintaanya di kabulkan oleh Allah SWT. Malam ke 25 : Allah SWT mengangkatnya dari siksaan kubur. Malam ke 26 : Allah SWT mengangkatnya baginya pahala empat puluh tahun (40 thn). Malam ke 27 : Ia akan melewti jembatan Shirotul Mustaqim pada hari kiamat kelak seperti kilat menyambar. Malam ke 28 : Allah SWT mengangkat baginya seribu (1000) derajat di surga. Malam ke 29 : Allah SWT memberikan pahala seribu (1000) haji yang makbul. Malam ke 30 : Allah SWT berfirman : Hai Hambaku, makanlah buah-buahan di dalam surga dan mandilah engkau dengan air Salsabil dan minumlah dari telaga kautsar, Aku tuhanmu dan engkau hamba-Ku.

Read more at http://uniqpost.com/20402/manfaat-dan-keutamaan-shalat-tarawih/
 Dari Ali bin Abi Thalib ra bahwa dia berkata: Nabi SAW ditanya tentang keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian beliau bersabda:
1. Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya.
2. Dan pada malam kedua, ia diampuni, dan juga kedua orang tuanya, jika keduanya mukmin.
3. Dan pada malam ketiga, seorang malaikat berseru dibawah ‘Arsy: “Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang telah lewat.”
4. Pada malam keempat, dia memperoleh pahala seperti pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran).
5. Pada malam kelima, Allah Ta’ala memeberikan pahala seperti pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, masjid Madinah dan Masjidil Aqsha.
6. Pada malam keenam, Allah Ta’ala memberikan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap batu dan cadas.
7. Pada malam ketujuh, seolah-olah ia mencapai derajat Nabi Musa a.s. dan kemenangannya atas Fir’aun dan Haman.
8. Pada malam kedelapan, Allah Ta’ala memberinya apa yang pernah Dia berikan kepada Nabi Ibrahin as
9. Pada malam kesembilan, seolah-olah ia beribadat kepada Allah Ta’ala sebagaimana ibadatnya Nabi saw.
10. Pada Malam kesepuluh, Allah Ta’ala mengaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat.
11. Pada malam kesebelas, ia keluar dari dunia seperti saat ia dilahirkan dari perut ibunya.
12. Pada malam keduabelas, ia datang pada hari kiamat sedang wajahnya bagaikan bulan di malam purnama.
13. Pada malam ketigabelas, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari segala keburukan.
14. Pada malam keempat belas, para malaikat datang seraya memberi kesaksian untuknya, bahwa ia telah melakukan shalat tarawih, maka Allah tidak menghisabnya pada hari kiamat.
15. Pada malam kelima belas, ia didoakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi.
16. Pada malam keenam belas, Allah menerapkan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam surga.
17. Pada malam ketujuh belas, ia diberi pahala seperti pahala para nabi.
18. Pada malam kedelapan belas, seorang malaikat berseru, “Hai hamba Allah, sesungguhnya Allah ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu.”
19. Pada malam kesembilan belas, Allah mengangkat derajat-derajatnya dalam surga Firdaus.
20. Pada malam kedua puluh, Allah memberi pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan shalihin (orang-orang yang saleh).
21. Pada malam kedua puluh satu, Allah membangun untuknya sebuah gedung dari cahaya.
22. Pada malam kedua puluh dua, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari setiap kesedihan dan kesusahan.
23. Pada malam kedua puluh tiga, Allah membangun untuknya sebuah kota di dalam surga.
24. Pada malam kedua puluh empat, ia memperoleh duapuluh empat doa yang dikabulkan.
25. Pada malam kedua puluh lima , Allah Ta’ala menghapuskan darinya azab kubur.
26. Pada malam keduapuluh enam, Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun.
27. Pada malam keduapuluh tujuh, ia dapat melewati shirath pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar.
28. Pada malam keduapuluh delapan, Allah mengangkat baginya seribu derajat dalam surga.
29. Pada malam kedua puluh sembilan, Allah memberinya pahala seribu haji yang diterima.
30. Dan pada malam ketiga puluh, Allah ber firman : “Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku.”
Akhirnya, semoga amal ibadah kita diterima dan kita mendapatkan pangkat dan derajat dari Allah sebagai seorang yang bertakwa.

bagaimana sahabat pramuka ,.... ayoooo yang rajin tarawinya biar dapet bonus pahala hhehehr,,....
Diriwayatkan oleh Saidina Ali Bin Abi Tholib R.A Dan dikutip dari Kitab : Durrotun Nashihin Hal : 18 – 19, w-magz.co.cc Malam ke 01 : Siapa yang shalat Tarawih pada malam pertama dihapus dosa seorang Mu’min seperti ketika ia di lahirkan. Malam ke 02 : Shalat Tarawih pada malam kedua di ampuni dosa dirinya dan kedua orang tuanya, jika keduanya Mu’min. Malam ke 03 : Malaikat berseru dari ‘Arsy ” Telah diangkat amal dan dosanya yang telah lalu dan di ampuni oleh Allah SWT. Malam ke 04 : Baginya mendapat pahala, seperti pahala membaca Kitab Taurat, Zabur, Injil dan AlQur-an. Malam ke 05 : Allah SWT memberinya pahala seperti pahala Sholat di Masjidil Haram, Masjid Madinah dan Masjid Aqsho. Malam ke 06 : Allah SWT memberinya pahala Thawaf di Baitul Makmur dan di mintakan ampun baginya oleh setiap batu benda. Malam ke 07 : Seumpama pahala yang di peroleh nabi Musa A.S dan penolong dari kejahatan Fir’aun dan Hamman. Malam ke 08 : Allah SWT memberikannya pahala seperti pahala apa yang diberikan kepada Nabi Ibrohim AS. Malam ke 09 : Seumpama pahala Ibadah nabi Muhammad SAW. Malam ke 10 : Allah SWT memberinya Rizki dan kebaikan di dunia dan akhirat. Malam ke 11 : Apabila Ia meninggal dunia, seperti dilahirkan dari Ibunya. Malam ke 12 : Ia datang pada hari kiamat kelak dengan wajah berseri-seri seperti bulan purnama. Malam ke 13 : Ia datang pada hari kiamat, selamat dari kejahatan (kejelekan). Malam ke 14 : Malaikat pada menyaksikan bahwa sesungguhnya orang tersebut telah Sholat Tarawih maka pada hari kiamat kelak Allah SWT tidak akan menghisabnya. Malam ke 15 : Para malaikat bersholawat kepadanya dan menjaga di ‘Arsy dan kursi. Malam ke 16 : Allah SWT mencatat baginya akan di bebaskan dari api neraka dan masuk surga. Malam ke 17 : Diberikannya pahala seperti pahala para nabi. Malam ke 18 : Satu Malaikat berseru : ” Hai Hamba Allah bahwasanya Allah SWT telah meridhoi kamu dan ke dua orang tuamu. Malam ke 19 : Allah SWT akan mengangkat ke surga firdaus. malam ke 20 : Allah SWT memberikan pahala para Syuhada dan orang-orang Sholeh. Malam ke 21 : Allah SWT membuatkan baginya sebuah istana di surga dari cahaya. Malam ke 22 : Pada hari kiamat nanti, selamat dari kesulitan dan kesusahan. Malam ke 23 : Allah SWT membangunkan baginya sebuah kota di surga. Malam ke 24 : Dua puluh empat (24) permintaanya di kabulkan oleh Allah SWT. Malam ke 25 : Allah SWT mengangkatnya dari siksaan kubur. Malam ke 26 : Allah SWT mengangkatnya baginya pahala empat puluh tahun (40 thn). Malam ke 27 : Ia akan melewti jembatan Shirotul Mustaqim pada hari kiamat kelak seperti kilat menyambar. Malam ke 28 : Allah SWT mengangkat baginya seribu (1000) derajat di surga. Malam ke 29 : Allah SWT memberikan pahala seribu (1000) haji yang makbul. Malam ke 30 : Allah SWT berfirman : Hai Hambaku, makanlah buah-buahan di dalam surga dan mandilah engkau dengan air Salsabil dan minumlah dari telaga kautsar, Aku tuhanmu dan engkau hamba-Ku.

Read more at http://uniqpost.com/20402/manfaat-dan-keutamaan-shalat-tarawih/
Diriwayatkan oleh Saidina Ali Bin Abi Tholib R.A Dan dikutip dari Kitab : Durrotun Nashihin Hal : 18 – 19, w-magz.co.cc Malam ke 01 : Siapa yang shalat Tarawih pada malam pertama dihapus dosa seorang Mu’min seperti ketika ia di lahirkan. Malam ke 02 : Shalat Tarawih pada malam kedua di ampuni dosa dirinya dan kedua orang tuanya, jika keduanya Mu’min. Malam ke 03 : Malaikat berseru dari ‘Arsy ” Telah diangkat amal dan dosanya yang telah lalu dan di ampuni oleh Allah SWT. Malam ke 04 : Baginya mendapat pahala, seperti pahala membaca Kitab Taurat, Zabur, Injil dan AlQur-an. Malam ke 05 : Allah SWT memberinya pahala seperti pahala Sholat di Masjidil Haram, Masjid Madinah dan Masjid Aqsho. Malam ke 06 : Allah SWT memberinya pahala Thawaf di Baitul Makmur dan di mintakan ampun baginya oleh setiap batu benda. Malam ke 07 : Seumpama pahala yang di peroleh nabi Musa A.S dan penolong dari kejahatan Fir’aun dan Hamman. Malam ke 08 : Allah SWT memberikannya pahala seperti pahala apa yang diberikan kepada Nabi Ibrohim AS. Malam ke 09 : Seumpama pahala Ibadah nabi Muhammad SAW. Malam ke 10 : Allah SWT memberinya Rizki dan kebaikan di dunia dan akhirat. Malam ke 11 : Apabila Ia meninggal dunia, seperti dilahirkan dari Ibunya. Malam ke 12 : Ia datang pada hari kiamat kelak dengan wajah berseri-seri seperti bulan purnama. Malam ke 13 : Ia datang pada hari kiamat, selamat dari kejahatan (kejelekan). Malam ke 14 : Malaikat pada menyaksikan bahwa sesungguhnya orang tersebut telah Sholat Tarawih maka pada hari kiamat kelak Allah SWT tidak akan menghisabnya. Malam ke 15 : Para malaikat bersholawat kepadanya dan menjaga di ‘Arsy dan kursi. Malam ke 16 : Allah SWT mencatat baginya akan di bebaskan dari api neraka dan masuk surga. Malam ke 17 : Diberikannya pahala seperti pahala para nabi. Malam ke 18 : Satu Malaikat berseru : ” Hai Hamba Allah bahwasanya Allah SWT telah meridhoi kamu dan ke dua orang tuamu. Malam ke 19 : Allah SWT akan mengangkat ke surga firdaus. malam ke 20 : Allah SWT memberikan pahala para Syuhada dan orang-orang Sholeh. Malam ke 21 : Allah SWT membuatkan baginya sebuah istana di surga dari cahaya. Malam ke 22 : Pada hari kiamat nanti, selamat dari kesulitan dan kesusahan. Malam ke 23 : Allah SWT membangunkan baginya sebuah kota di surga. Malam ke 24 : Dua puluh empat (24) permintaanya di kabulkan oleh Allah SWT. Malam ke 25 : Allah SWT mengangkatnya dari siksaan kubur. Malam ke 26 : Allah SWT mengangkatnya baginya pahala empat puluh tahun (40 thn). Malam ke 27 : Ia akan melewti jembatan Shirotul Mustaqim pada hari kiamat kelak seperti kilat menyambar. Malam ke 28 : Allah SWT mengangkat baginya seribu (1000) derajat di surga. Malam ke 29 : Allah SWT memberikan pahala seribu (1000) haji yang makbul. Malam ke 30 : Allah SWT berfirman : Hai Hambaku, makanlah buah-buahan di dalam surga dan mandilah engkau dengan air Salsabil dan minumlah dari telaga kautsar, Aku tuhanmu dan engkau hamba-Ku.

Read more at http://uniqpost.com/20402/manfaat-dan-keutamaan-shalat-tarawih/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar